ARTIKEL
Tribuana dan Tlaga: Dua Desa, Banyak Karya Lokal Berkualitas
Di tengah tantangan ekonomi yang terus berubah, Desa Tribuana dan Desa Tlaga menjadi contoh nyata bagaimana UMKM lokal tumbuh dari akar desa dan mampu menciptakan produk yang punya daya saing tinggi. Warga kedua desa mulai merintis berbagai usaha rumahan, dari keripik singkong, madu hutan lokal, kopi bubuk, hingga kerajinan tangan dari bambu dan rotan.
Produk keripik singkong khas Tribuana bahkan kini mulai dipasarkan melalui media sosial dan titip jual di warung oleh-oleh Banjarnegara. Sementara di Desa Tlaga, beberapa ibu rumah tangga membentuk kelompok usaha bersama (KUBE) yang memproduksi seriping pisang, krupuk, dan peyek kacang dengan cita rasa khas dan tanpa bahan pengawet.
Keberadaan Bumdes (Badan Usaha Milik Desa) di kedua desa turut mendorong kemajuan ini. Mereka membantu dari sisi permodalan, pelatihan kemasan, hingga strategi pemasaran digital. Dengan semangat gotong royong, para pelaku UMKM di desa kini tidak hanya menciptakan produk, tapi juga membuka lapangan kerja dan membawa nama desanya ke luar daerah.